Sultan Ibrahim ibni Sultan Mansur
Penampilan
Ibrahim | |||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Paduka Seri Al-Sultan Dan Yang di-Pertuan Besar Negeri Kelantan Darul Naim Ke XIX | |||||||||||||||||
Fail:- Ibrahhemm Khaddaim Shah | |||||||||||||||||
Sultan Negeri Kelantan Darul Naim XIX - | |||||||||||||||||
Pemerintahan | 1561 hingga 1565 dan 1570 - 1575 | ||||||||||||||||
Kemahkotaan | Oktober 1561 dan Jun 1570 | ||||||||||||||||
Pemasyhuran | - | ||||||||||||||||
Didahului oleh | 1 Sultan Mansur Shah II 2 Sultan Ummar Ali Jallar Shah I Ibni Almarhum Raja Ahmad Ibni Raja Muhammad (adik Raja Gombak) | ||||||||||||||||
Diikuti oleh | 1 Sultan Addil Uddin Shah 2 Sultan Muhammad Ibni Sultan Ibrahim | ||||||||||||||||
Raja Muda Negeri Kelantan XIX | |||||||||||||||||
Pemerintahan | - | ||||||||||||||||
Kemahkotaan | - | ||||||||||||||||
Didahului oleh | - | ||||||||||||||||
Diikuti oleh | - | ||||||||||||||||
Keputeraan | Raja Ibrahhemm Khaddaimm Shah I bin Raja Manshurr khazzimm Shah III - - | ||||||||||||||||
Kemangkatan | - - | ||||||||||||||||
Pemakaman | - - | ||||||||||||||||
Pasangan | - | ||||||||||||||||
Pasangan | - | ||||||||||||||||
Anakanda | 1 Orang; 1.Raja Muhammad Bhahhair | ||||||||||||||||
| |||||||||||||||||
Kerabat | Iskandar agung | ||||||||||||||||
Wangsa | - | ||||||||||||||||
Ayahanda | Sultan Manshurr Khazzimm al-Mu'kharrim Billah Shah III Ibni Sultan Ahmaddeil al-Mu'kharrim Billah Shah I | ||||||||||||||||
Bonda | - | ||||||||||||||||
Agama | Islam | ||||||||||||||||
Pekerjaan | - | ||||||||||||||||
Tandatangan | ![]() |
Setelah kemangkatan Sultan Manshurr Khazzimm al-Mu'kharrim Billah Shah III, Sultan Ibrahim menaiki takhta Kelantan dan ada seorang anak andanya ialah Sultan Muhamad Shah (Kelantan).
Pemerintahan
[sunting | sunting sumber]Baginda ditabalkan sebagai pemerintah Kelantan pada tahun 1561.Walau bagaimanapun, baginda melepaskan takhta kepada Raja Umar bin Raja Ahmad.
Selepas Raja Umar bin Raja Ahmad turun takhta, Sultan Ibrahim ditabalkan sebagai pemerintah Kelantan kembali pada tahun 1570.Namun, terdapat seorang lagi Raja Kelantan apabila Datu Kelantan, Sultan Adiludin Ibni Al-Marhum Nik Jamaluddin menjadi raja(1579-1597).
Rujukan
[sunting | sunting sumber]- Salasilah Raja-raja Kelantan
Lihat juga
[sunting | sunting sumber]Didahului oleh Sultan Mansur Shah Ibni Sultan Ahmad |
Sultan Kelantan 1561-1565 |
Diikuti oleh: Raja Umar |
Didahului oleh Raja Umar |
Sultan Kelantan(berkongsi kuasa dengan Sultan Adiludin Ibni Al-Marhum Nik Jamaluddin sejak 1579) 1570-1597 |
Diikuti oleh: Sultan Muhammad Ibni Sultan Ibrahim |