Rongga dada
Rencana ini ialah terjemahan daripada Indonesia. Terjemahan ini mungkin telah dihasilkan oleh komputer atau penterjemah tanpa kemahiran dalam bahasa lain. |
Rongga dada (atau rongga toraks) adalah ruang tubuh vertebrata yang dilindungi oleh dinding toraks (rongga tulang rusuk dan kulit, otot, dan fasia terkait). Kompartemen sentral rongga toraks adalah mediastinum. Terdapat dua lubang di rongga toraks, yaitu lubang toraks bagian atas yang dikenal sebagai lubang masuk toraks dan lubang toraks bagian bawah yang dikenal sebagai lubang keluar toraks.
Rongga toraks meliputi tendon serta sistem kardiovaskular yang dapat rusak akibat cedera pada punggung, tulang belakang, atau leher.
Struktur
[sunting | sunting sumber]Struktur dalam rongga toraks meliputi:
- struktur sistem kardiovaskular, termasuk jantung dan pembuluh darah besar, yang meliputi aorta toraks, arteri pulmonalis dan semua cabangnya, vena cava superior dan vena cava inferior, vena pulmonalis, dan vena azygos
- struktur sistem pernapasan, termasuk diafragma, trakea, bronkus dan paru-paru[1]
- struktur sistem pencernaan, termasuk esofagus,
- kelenjar endokrin, termasuk kelenjar timus,
- struktur sistem saraf termasuk saraf vagus yang berpasangan, dan rantai simpatis yang berpasangan,
- limfatik termasuk duktus toraks.
Rongga ini berisi tiga ruang potensial yang dilapisi mesothelium: rongga pleura berpasangan dan rongga perikardium. Mediastinum terdiri dari organ-organ yang terletak di tengah dada di antara paru-paru. Rongga ini juga berisi dua bukaan, satu di bagian atas, yaitu bukaan toraks superior yang juga disebut lubang toraks, dan bukaan toraks inferior yang lebih rendah yang jauh lebih besar daripada lubang toraks.
Signifikansi klinis
[sunting | sunting sumber]Jika rongga pleura tertusuk dari luar, seperti luka tembak atau luka tusuk, dapat terjadi pneumothorax, atau udara di dalam rongga tersebut. Jika volume udara cukup besar, satu atau kedua paru-paru dapat kolaps, yang memerlukan perhatian medis segera.