Kabupaten Tojo Una-una
Kabupaten Tojo Una-una | |
---|---|
Kawasan tahap II | |
Cogan kata: Sivia Patuju (Satu Tujuan) | |
Koordinat: 0°54′S 121°36′E / 0.9°S 121.6°E | |
Negara | Indonesia |
Provinsi | Sulawesi Tengah |
Tanggal berdiri | - |
Dasar hukum | - |
Hari jadi | 20 Disember 2003 |
Ibu kota | Ampana Kota |
Jumlah satuan pemerintahan | Senarai
|
Pentadbiran | |
• Bupati | Mohammad Lahay, SE |
• Timbalan Bupati | Admin A.S. Lasimpala, S.IP. |
Keluasan | |
• Jumlah | 5,721.51 km2 (2,209.09 batu persegi) |
Penduduk | |
• Jumlah | 153,991 |
• Kepadatan | 27/km2 (70/batu persegi) |
Demografi | |
• Agama | Islam 91,22% Kristian 8,21% - Protestan 7,05% -Katolik 1,16% Hindu 0,42% Buddha 0,15% |
Zon waktu | UTC+08:00 (WITA) |
Kode telepon | +62464 |
DAU | Rp. 310.835.670.000,- |
Laman sesawang | - |
Kabupaten Tojo Una-una ialah sebuah kabupaten di wilayah Sulawesi Tengah, Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Ampana. Kabupaten ini masuk dalam wilayah Kabupaten Poso namun berdasar pada UU No. 32 Tahun 2003 Kabupaten ini berdiri sendiri. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 5,721.51 km² dan berpenduduk sebanyak 153,991 orang (2019).
Geografi
[sunting | sunting sumber]Sempadan wilayah
[sunting | sunting sumber]Kabupaten Tojo Una–una terletak pada koordinat 0º 06’ 56” Selatan sampai 02º 01’41” Selatan dan 121º 05’ 25” Timur sampai 123º 06’ 17” Timur dengan batas-batas wilayah sebagai berikut:
Utara | Teluk Tomini dan Provinsi Gorontalo |
Selatan | Kecamatan Bungku Utara, Kecamatan Petasia dan Kecamatan Mori Atas Kabupaten Morowali |
Barat | Kabupaten Poso |
Timur | Teluk Tomini dan Kecamatan Bunta Kabupaten Banggai |
Topografi
[sunting | sunting sumber]Topografi wilayah Kabupaten Tojo Una–una umumnya adalah pegunungan dan perbukitan sebahagian datar dan agak landai. Ketinggian wilayah umumnya berada di atas 500 meter dari permukaan laut. Kemiringan lereng Kabupaten Tojo Una–una dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
- Kecondongan 0-2% (datar-landai), tersebar di seluruh kecamatan khususnya di Kecamatan Ampana Kota. Keadaan tanah ini sangat berpotensi dimanfaatkan untuk pemukiman.
- Kecondongan 3-15% (landai agak miring), tersebar hampir di seluruh kecamatan. Keadaan tanah seperti ini berupaya dimanfaatkan untuk berbagai jenis usaha, tetapi diperlukan usaha pemuliharaan tanah dan air.
- Kecondongan 16-40% (miring agak curam), tersebar di seluruh kecamatan. Penggunaan tanah dengan kecondongan demikian, cukup rawan dan kurang baik untuk budidaya tanaman pertanian. Namun perlu dikelola dengan baik pemilihan tanaman yang berfungsi sebagai konservasi.
- Kecondongan di atas 40%, merupakan bagian terluas dari wilayah Kabupaten Tojo Una–una. Keadaan tanah ini sangat potensial terkena erosi sehingga perlu upaya pelestarian kawasan hutan lindung.
Kabupaten Tojo Una–una dipengaruhi oleh dua musim yang tetap, iaitu Musim Barat dan Musim Timur dengan iklim tropika, curah hujan berkisar 1,200-4,100 mm/tahun dan suhunya berkisar 17–33 °C, sedangkan kelembapan udara antara 74% - 82% dan kecepatan angin berkisar 3-6 knot. Sungai–sungai besar yang mengalir sepanjang tahun di wilayah Kabupaten Tojo Una–una antara lain Sungai Balingara di sempadan Kabupaten Tojo Una–una dengan Kabupaten Banggai dan Sungai Malei di sempadan Kabupaten Tojo Una–una dengan Kabupaten Poso.
Pemerintahan
[sunting | sunting sumber]Senarai bupati
[sunting | sunting sumber]No. | Nama | Tempoh | Wakil | Keterangan | Ruj. | |
---|---|---|---|---|---|---|
Mula | Akhir | |||||
1 | Drs. H. Damsik Ladjalani | 2005 | 29 Ogos 2015 | H. Jamal Djuraedjo, S.Sos, M.Si | Bupati pertama Kabupaten Tojo Una-Una. | |
Pem | Drs. Abubakar Nophan Saleh, MM | 14 September 2015 | 17 Februari 2016 | Pemangku Bupati Tojo Una-Una. | ||
2 | Mohammad Lahay, SE, MM | 16 Februari 2016 | Kini | Admin A.S. Lasimpala, S.IP |
Kecamatan
[sunting | sunting sumber]Kabupaten Tojo Una-una mempunyai 9 kecamatan yang terdapat di daratan dan kepulauan iaitu:
- Kecamatan Tojo Barat
- Kecamatan Tojo
- Kecamatan Ulubongka
- Kecamatan Ampana Kota
- Kecamatan Ampana Tete
Kecamatan yang berada di kepulauan pula ialah:
- Kecamatan Walea Kepulauan
- Kecamatan Walea Besar
- Kecamatan Una-Una
- Kecamatan Togean
Kabupaten Tojo Una–una terletak pada koordinat 0º 06’ 56” Selatan sampai 02º 01’41” Selatan dan 121º 05’ 25” Timur sampai 123º 06’ 17” Timur, dengan batas-batas wilayah sebagai berikut :
- Sebelah Utara berbatasan dengan Teluk Tomini dan Provinsi Gorontalo
- Sebelah Timur berbatasan dengan Teluk Tomini dan Kecamatan Bunta Kabupaten Banggai.
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Bungku Utara, Kecamatan Petasia dan Kecamatan Mori Atas Kabupaten Morowali
- Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Poso.
Demografi
[sunting | sunting sumber]Berdasarkan data Badan Pusat Statistik Kabupaten Tojo Una-Una 2020, penduduknya berjumlah 153,991 orang, dengan kepadatan 26,91 orang/km². Penduduk kabupaten Tojo Una-una terdiri dari bermacam suku bangsa, dan juga cukup beragam dalam keagamaan. Data dari Kementerian Agama tahun 2020, sekitar 91.22% (151,327 orang) memeluk agama Islam[2]. Kemudian 8.21% (13,605 orang) memeluk agama Kristian, iaitu Protestan 7.05% (11,688 orang)[3] dan Katolik 1.16% (1,917 orang).[4]. Kemudian Hindu 0.42% (696 orang)[5] dan sebagian kecil beragama Budha 0.15% (257 orang).[6]
Rujukan
[sunting | sunting sumber]- ^ "Kabupaten Tojo Una-Una Dalam Angka 2020" (pdf). www.tojounakab.bps.go.id. Dicapai pada 16 September 2020.
- ^ "Data Pemeluk Agama Islam di Sulawesi Tengah". www.kemenag.go.id. Dicapai pada 15 Agustus 2020. Check date values in:
|accessdate=
(bantuan) - ^ "Data Pemeluk Agama Kristen di Sulawesi Tengah". www.kemenag.go.id. Dicapai pada 15 Agustus 2020. Check date values in:
|accessdate=
(bantuan) - ^ "Data Pemeluk Agama Katolik di Sulawesi Tengah". www.kemenag.go.id. Dicapai pada 15 Agustus 2020. Check date values in:
|accessdate=
(bantuan) - ^ "Data Pemeluk Agama Hindu di Sulawesi Tengah". www.kemenag.go.id. Dicapai pada 15 Agustus 2020. Check date values in:
|accessdate=
(bantuan) - ^ "Data Pemeluk Agama Buddha di Sulawesi Tengah". www.kemenag.go.id. Dicapai pada 15 Agustus 2020. Check date values in:
|accessdate=
(bantuan)
Bibliografi
[sunting | sunting sumber]- Atkinson, Jane Monnig (1998). "Who Appears in the Family Album?: Writing the History of Indonesia's Revolutionary Struggle". Dalam Rosaldo, Renato (penyunting). Cultural Citizenship in Island Southeast Asia: Nation and Belonging in the Hinterlands. University of California Press. m/s. 134–161. ISBN 9780520227484.CS1 maint: multiple names: authors list (link)