Tarian Tumbu Tanah
Penampilan
Tarian Tumbu Tanah atau Dansa Tumbu Tana merupakan tarian tradisional khas masyarakat Arfak yang tinggal di Manokwari. Tarian ini juga dikenali dengan nama tarian ular kerana formasi tarian ini membentuk seekor ular yang melilit badannya di atas pokok. Tarian Tumbu Tanah biasanya dipersembahkan untuk menyambut acara-acara penting, iaitu menyambut tetamu dari luar lingkungan masyarakat Arfak, kemenangan perang, dan perayaan pesta perkahwinan. Tarian Tumbu Tanah merupakan jati diri masyarakat Arfak kerana semua gerakan, formasi, iringan lagu, alat muzik, serta hiasan dalam tarian Tumbu Tanah merupakan ciri khas masyarakat Arfak yang membezakannya dengan tarian suku-suku lain di daerah Papua.
Lihat juga
[sunting | sunting sumber]Nota
[sunting | sunting sumber]Rujukan
[sunting | sunting sumber]Bibliografi
[sunting | sunting sumber]Buku
[sunting | sunting sumber]- Kondologit, Enrico Yory; Sawaki, Andi Thompson (2016). Tarian Tumbu Tanah (Tari Tradisional Masyarakat Arfak di Kabupaten Arfak, Provinsi Papua Barat). Yogyakarta: Balai Pelestarian Nilai Budaya Papua dan Amara Books. ISBN 978-602-6525-10-9.CS1 maint: ref duplicates default (link)
- Frank, Simon Abdi K. (2012). Arsitektur Tradisional Suku Arfak di Manokwari. Jayapura: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Balai Pelestarian Nilai Budaya Jayapura, Papua Kerjasama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Pusat Studi Kawasan Pedesaan, Universitas Cenderawasih, Jayapura, Papua. ISBN 978-602-7980-01-3.CS1 maint: ref duplicates default (link)
- Koentjaraningrat, dkk (1994). Irian Jaya: Membangun Masyarakat Majemuk. Jakarta: Penerbit Djambatan. ISBN 978-979-4281-70-3.
- Assa, Veibe Ribka; Hapsari, Windy (2015). Peranan Perempuan Hattam dalam Beberapa Aspek. Yogyakarta: Balai Pelestarian Nilai Budaya Papua dan Kepel Press. ISBN 978-602-3560-62-2.CS1 maint: ref duplicates default (link)
Jurnal ilmiah
[sunting | sunting sumber]- Hastanti, Baharinawati W.; Yeny, Irma (Maret 2009). "Strategi Pengelolaan Cagar Alam Pegunungan Arfak Menurut Kearifan Lokal Masyarakat Arfak di Manokwari Papua Barat" (PDF). Info Sosial dan Ekonomi Kehutanan. 9 (1). ISSN 1979-5556. Diarkibkan daripada yang asal (PDF) pada 2019-04-02. Dicapai pada 2019-08-12. Check date values in:
|year=
(bantuan) - Hapsari, Windy (Maret 2016). "Iwim (Tato) Orang Hatam di Kabupaten Manokwari". Jurnal Penelitian Sejarah dan Nilai Tradisional. 23 (1). ISSN 2615-3483. Check date values in:
|year=
(bantuan) - Muhammad Hujairin, dkk (April 2017). "Revitalisasi Kearifan Lokal Suku Arfak di Papua Barat dalam Rangka Mendukung Ketahanan Pangan Wilayah". Manajemen Pertahanan (Jurnal Pemikiran dan Penelitian Manajemen Pertahanan). 3 (1). ISSN 2654-9700.
Tesis
[sunting | sunting sumber]- Hernawan, J. Budi (2002). Gereja-Gereja di Papua: Menjadi Nabi di Tanah Sendiri? (PDF) (Makalah Seminar). Sekretariat Keadilan dan Perdamaian Keuskupan Jayapura.CS1 maint: ref duplicates default (link)