Liga 3 (Indonesia)
Fail:Logo Liga 3 Indonesia.jpeg | |
Negara | Indonesia |
---|---|
Konfederasi | AFC |
Ditubuhkan | 2014 (sebagai Liga Nusantara) 2017 (sebagai Liga 3) |
Musim pertama | Liga Nusantara 2014 |
Divisyen | Amatir |
Bilangan pasukan | 64 (Putaran Nasional 2021) |
Kelayakan ke | Liga 2 (Indonesia) (2017-sekarang) |
Disingkirkan ke | Tidak ada |
Tahap | [[Sistem liga#Football (soccer)|Tahap 3 (2015-sekarang)]] |
Piala domestik | Piala Indonesia |
Juara semasa | Karo United (gelar ke-1) |
Kejuaraan terbanyak | Persatu Tuban Blitar United FC Persik Kediri Persijap Jepara Karo United (1 gelar) |
Rakan TV | Mola |
Tapak sesawang | www |
2022 |
Liga 3 (sebelumnya bernama Liga Nusantara) adalah kompetisi sepak bola level ketiga dalam sistem liga sepak bola Indonesia sejak tahun 2015.[1]
Pembentukan awal Liga Nusantara adalah penggabungan dari Divisi 2 dan Divisi 3 pada tahun 2014 sebagai kompetisi level keempat atau terendah. Pada tahun 2015 Divisi 1 menyusul digabung sebagai kompetisi level ketiga atau terendah. Pada tahun 2017 diganti nama menjadi Liga 3.
Persatu Tuban adalah juara di musim pertama tahun 2014.
Setelah penghapusan Badan Liga Amatir Indonesia (BLAI), Liga 3 sebagai kompetisi amatir dikelola oleh komite kompetisi Asosiasi Provinsi untuk babak kualifikasi dan dikelola oleh PSSI di babak nasional.[2]
Regulasi pemain
[sunting | sunting sumber]Regulasi pemain untuk Liga 3 musim 2019 seperti tertuang dalam surat edaran PSSI Pusat nomor: 1637/PGD/311/V-2019 tertanggal 15 Mei 2019 dan hasil keputusan Komite Eksekutif PSSI nomor: K-E05/PSSI/05/2019 mengenai penggunaan pemain Liga 3 2019, adalah sebagai berikut.[3]
- Pemain adalah kelahiran 1 Januari 1997 s/d 1 Januari 2001
- Diperbolehkan mendaftarkan 5 (lima) pemain senior dengan ketentuan maksimal 3 (tiga) pemain senior di daftarkan di dalam Daftar Susunan Pemain (DSP).
Daftar juara
[sunting | sunting sumber]Musim | Juara | Hasil | Peringkat kedua | |
---|---|---|---|---|
2014 | Persatu Tuban | 2–1 | Laga FC Surabaya | |
2015 | Tidak diselenggarakan karena sanksi FIFA | |||
2016* | Perseden Denpasar | 2–0 | PSN Ngada | |
2017 | Blitar United | 2–1 | Persik Kendal | |
2018 | Persik Kediri | 3–1 | 0–1 | PSCS Cilacap |
Agregat: 3–2 | ||||
2019 | Persijap Jepara | 3–1 | PSKC Cimahi | |
2020 | Tidak diselenggarakan karena pandemi Covid-19 | |||
2021–22 | Karo United | 3–3 (4–2) | Putra Delta Sidoarjo |
* Catatan: ISC C 2016 bukan kompetisi resmi yang berafiliasi dengan PSSI, AFC & FIFA.
Rujukan
[sunting | sunting sumber]- ^ Lazuardy, Glerry (25 Januari 2014). "Mulai Tahun Ini PSSI akan Gelar Liga Nusantara". Tribun Network. Dicapai pada 9 April 2014.
- ^ "Liga Nusantara: Arena Hidup atau Mati!". sportjatim.com. 4 April 2014. Diarkibkan daripada yang asal pada 9 April 2014. Dicapai pada 9 April 2014. Unknown parameter
|dead-url=
ignored (bantuan) - ^ "Jadwal dan regulasi Liga 3 2019". Kampiun. Diarkibkan daripada yang asal pada 22 Oktober 2020. Dicapai pada 29 Agustus 2021. Unknown parameter
|dead-url=
ignored (bantuan); Check date values in:|access-date=
(bantuan)